Demak, Matapadma – Pemerintah Kabupaten Demak, Provinsi Jawa tengah, menerima bantuan 2.500 unit lampu penerangan jalan umum (PJU) tenaga surya dari Lembaga Pengelola Proyek Forum Budaya Heritage (LPP-FBDH). Hibah ini diharapkan mampu mengurangi kriminalitas dan kecelakaan lalu lintas di daerah pedesaan yang minim penerangan.
“Desa-desa di Demak akan lebih terang, perekonomian lebih hidup, dan potensi kriminalitas berkurang,” kata Bupati Demak Eisti’anah usai penandatanganan naskah perjanjian hibah daerah (NPHD) bantuan 2.500 PJU yang diselenggarakan di Karanganyar, Rabu (09-04-2025).
Bupati Eisti’anah menambahkan bahwa lokasi pemasangan PJU telah ditentukan melalui koordinasi dengan kepala desa terkait. Lampu-lampu tersebut akan dipasang di ruas jalan gelap yang selama ini dinilai rawan kecelakaan dan tindak kejahatan.
Ia mengatakan lokasi pemasangan PJU telah ditentukan melalui koordinasi dengan kepala desa terkait. Sehingga, kata Eisti, lampu-lampu tersebut akan dipasang di ruas jalan gelap yang selama ini dinilai rawan kecelakaan dan tindak kejahatan.
“Titik-titik tersebut sudah koordinasi dengan kepala desa,” terangnya.
Kolaborasi Pembangunan Kabupaten Demak Dalam Acara Musrenbang dan RKPD 2025-2029
Disisi lain Ketua Lembaga Pengelola Proyek Forum Budaya Heritage (LPP-FBDH), Ari Kuntadi, menyampaikan Pemerintah Kabupaten Demak dapat mengajukan tambahan bantuan PJU jika diperlukan.
“Permohonan awal adalah 2.500 unit, tapi kami siap berdiskusi lebih lanjut jika diperlukan tambahan alokasi,” ungkap Ari.
Ari menjelaskan bahwa bantuan ini selaras dengan program transisi energi, swasembada energi dan ketahanan energi nasional untuk mengurangi emisi karbon pembangkit listrik batu bara yang selama ini kita pakai.
“Dimulai dari penerangan jalan umum tenaga surya ini,” ujarnya.
Rayakan Hari Jadi, Pemkab Demak Gelar Ziarah dan Doa Bersama
Ia mengungkapkan dana yang dipakai untuk bantuan PJU ini berasal dari Corporate Social Reponsibility (CSR) Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan perusahaan swasta dan pemerhati lingkungan.
Sementara Itu, Direktur Utama PT Sembilan-Sembilan Cahaya, Teguh Pramono, selaku pelaksana proyek, mengatakan bahwa PJU bertenaga surya akan ditempatkan di 162 desa di Kabupaten Demak. Termasuk Kecamatan Karanganyar sendiri yang mendapat 500 unit PJU yang tersebar di 14 desa.
“Untuk wilayah Kecamatan Karanganyar mendapatkan 500 unit PJU yang tersebar di 14 desa seperti Wonorejo dan Cangkring,” tuturnya.
Pihaknya menambahkan bahwa PJU bertenaga surya ini memiliki daya 200 watt sehingga cahaya yang dikeluarkan mampu mencapai 25 km.
“Berkat dayanya yang mencapai 200 watt, lampu ini mampu mencapai 25 km,” tutupnya.
Baca Juga : Ribuan Pengunjung Ramai di Pantai Arnavat, Surodadi
Kunjungi Youtube : Matapadma