Demak, Matapadma– Sebanyak 20 rumah di Dukuh Dadapan, Desa Gebangarum, Kecamatan Bonang, Kabupaten Demak, rusak terkena angin puting beliung, Minggu (28-1-2024).
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Demak Suprapto melaporkan, pada pukul 01.00 WIB (28/1) terjadi hujan lebat yang disertai angin puting beliung memporak-porandakan rumah warga. Banyak atap atau genteng rumah berhamburan, warga panik dan keluar rumah untuk mencari perlindungan.
Ia menyebutkan 19 korban bencana alam antara lain Ibu Salamah, Suyati, Bachtiar Efendi, Imron As’adi, Basri, Maskar, Mashudi, Sobiyi, Bambang Sutrisno, Sokhib, Abdul Adim, Ahmadi, Edi Supangat, Maslur, Maftuhan, Kamijan, Suriyah, Ridwan, semuanya mengalami kerusakan ringan sampai sedang serta dua warga atas nama Nahrowi, Sairozi yang mengalami kerusakan berat.
Kunjungi Korban Banjir, Kapolda Jateng : Segera Salurkan Logistik dan Obat – obatan
Suprapto menyarankan untuk masyarakat yang terkena dampak bencana alam agar mengungsi ke tempat saudaranya.

Pihaknya juga telah mengirimkan satu unit Mobil Rescue BPBD dan lima unit sepeda montor untuk memberikan pelayanan terhadap masyarakat setempat.
Sementara itu salah satu korban, Reina meminta kepada pemerintah daerah untuk memberikan penanganan yang lebih serius agar ketika hujan datang lagi, masyarakat setempat sudah siap menghadapi situasi tersebut.
Bertumpu Pada Akar Budaya, Kemendesa Luncurkan Lomba Desa Wisata Nusantara dan Literasi
“Semoga untuk kedepannya tidak terjadi bencana lagi, semisal terjadi bencana, warga Bonang ini sudah siap menghadapi situasi tersebut maka dibutuhkan kerja sama antar pemerintah daerah,”kata Reina saat dimintai keterangan lewat WhatsApp.
“Dan terimakasih kepada BPBD Kab.Demak, Palang Merah Indonesia (PMI) Kab.Demak, Pemerintah desa setempat, Relawan PB Demak Rescue yang telah membantu warga setempat,” imbuhnya.
Baca Juga: Ciptakan Rasa Kekeluargaan, Pemkab Demak Gelar Halal Bihalal Bersama Kades dan Perangkat Desa
Kunjungi YouTube: Matapadma