Demak, Matapadma- Dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di daerah, Pemerintah Kabupaten Demak menyerahkan SK CPNS dan PPPK Formasi tahun 2024 di Gor Sport Center Kalijaga Demak, Jawa Tengah, Kamis- (24-4-2025).
“Menyerahkan SK, 101 dari unsur CPNS dan P3K ada 547 baik dari Guru, kesehatan maupun tenaga teknis seperti informasi yang telah kita buka,” kata Bupati Demak Eisti’anah saat usai penyerahan SK CPNS dan PPPK di Gor Center Kalijaga Demak.
Ia mengungkapkan, saat ini SDM di Kabupaten Demak masih kurang, sebuah tantangan yang juga dihadapi oleh pemerintah kabupaten/kota di seluruh Indonesia. Pembukaan formasi ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada tenaga honorer yang telah mengabdi di daerah untuk diangkat menjadi P3K, sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi mereka.
“Formasi yang kita buka memang lebih banyak P3K daripada CPNS, ini sebagai wujud terima kasih atas pengabdian teman- teman honorer,” ungkapnya.
Jelang Purna Tugas, PNS Demak Diminta Selalu Memberikan Kontribusi Positif
Meski demikian, lanjut dia, masih terdapat sekitar 1.600 tenaga honorer yang belum dapat diangkat menjadi P3K. Pemerintah Kabupaten Demak sedang mencari regulasi yang memungkinkan untuk menyelesaikan proses ini, dengan harapan semua tenaga honorer dapat terangkat.
“Memang masih ada PR sekitar 1600 P3K, tetapi kita masih mencari regulasi sesuai dengan aturan yang ada,” ujarnya
Eisti menyampaikan, dalam pertemuan dengan DPR RI Komisi 2, pemerintah daerah meminta waktu tambahan 2-3 tahun untuk menyelesaikan pengangkatan menjadi P3K, sambil tetap berupaya mematuhi aturan yang ada. Meskipun ada perubahan dalam peraturan yang mengatur status kerja, pemerintah daerah tetap berkomitmen untuk menjalankan ikhtiar ini.
“Kemarin kami sudah menyampaikan ke DPRI RI komisi 2, kami minta kesempatan setidaknya menyesuaikan dengan anggaran kami sekitar 2-3 tahun untuk menyelesaikan menjadi P3K semua,” terangnya
Pemerintah Kabupaten Demak juga telah melakukan berbagai langkah untuk memenuhi permintaan dari Kementerian Sosial dan telah mengajukan lahan untuk keperluan pembangunan. Ini menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam meningkatkan layanan pendidikan dan kesejahteraan masyarakat.
“Semoga yang menjadi keinginan teman- teman honorer ini bisa menjadi P3K bisa terwujud. Kami tetap ikhtiar, mungkin juga usaha dari teman- teman semua,” pungkasnya.
Dengan harapan dan usaha bersama, diharapkan semua tenaga honorer dapat segera mendapatkan status P3K dan berkontribusi lebih maksimal dalam pembangunan daerah.
Baca Juga : Salurkan 3.000 Paket Sembako, BRI Demak Sentuh Masyarakat Ekonomi Lemah
Kunjungi Youtube : Matapadma